Bagi umat muslim, istilah zakat dan sedekah tentunya tidak asing lagi, apalagi zakat ini merupakan salah satu kewajiban Rukun Islam. Keduanya memang hampir sama dan memiliki beberapa perbedaan. Persamaan dari kedua hal tersebut yaitu sama-sama kegiatan memberi kepada orang lain. Untuk mengetahui perbedaannya, anda bisa menyimak informasi berikut.
Kenali Istilah Sedekah Terlebih Dahulu
Secara bahasa, sedekah berasal dari kata shidqoh dalam bahasa Arab yang berarti benar. Menurut tafsiran dari beberapa ulama, orang yang gemar bersedekah merupakan orang yang benar pengakuan imannya. Jadi, sedekah merupakan perwujudan sekaligus cermin dari keimanan seseorang. Tidak hanya memberi materi, sedekah juga bisa dilakukan dengan memberi non-materi.
Hukum dari sedekah ini yaitu sunah karena sedekah merupakan suatu amalan yang jika diamalkan atau dikerjakan akan memperoleh pahala dan jika tidak dilakukan atau ditinggalkan, maka tidak akan mendapatkan dosa. Jadi, kegiatan sedekah ini tidak wajib dilakukan oleh setiap muslim. Waktu pelaksanaan dan jumlah barangnya pun juga tidak terbatas dan bebas sesuai kemampuan.
Kenali Zakat Terlebih Dahulu
Sebelum mengenal perbedaan dari zakat dan sedekah, alangkah baiknya untuk mengenal zakat lebih dalam terlebih dahulu. Dari bahasa Arab, zakat berasal dari kata zaka yang berarti suci, berkembang, dan tumbuh. Menurut Ibnu Hajar Al โAsqalani sesuai dengan tinjauan syariat, yang menyebabkan pertumbuhan serta perkembangan dari harta dan pahala yaitu mensucikan.
Menurut terminologi syariah, zakat yaitu sebagian harta yang harus diserahkan kepada orang-orang tertentu, seperti fakir, miskin, orang yang terlilit hutang, mualaf, sabilillah, memerdekakan budak, orang yang sedang dalam perjalanan, serta amil zakat. Zakat ini dilakukan pada waktu tertentu yaitu pada bulan suci Ramadhan dan batas akhirnya yaitu pada hari Raya Idul Fitri.
Secara istilah, zakat dalam syariat Islam yaitu seukuran tertentu atau beberapa jenis harta yang wajib diserahkan kepada golongan tertentu. Wajib seorang muslim yang berzakat yaitu berakal, baligh, serta merdeka. Kegiatan wajib ini dilakukan secara rutin setiap tahunnya sesuai dengan dasar standar tertentu dan batas waktu yang telah ditentukan.
Perbedaan dari Zakat dengan Sedekah
-
Jenis-Jenis dari Sedekah dan Zakat
Setelah mengetahui istilah dari zakat dan sederhana, anda dapat mengetahui perbedaan dari keduanya lebih jelas. Salah satunya yaitu jenis-jenis dari sedekah vs zakat. Ada dua jenis zakat yang setiap muslim wajib ketahui yaitu zakat fitrah serta zakat mal. Sementara itu, sedekah terbagi menjadi dua jenis yaitu sedekah material yang berupa benda dan sedekah non-material dimana berupa jasa.
-
Batas Waktu dan Barang
Setelah anda membaca penjelasan sedekah dan zakat, pastinya anda telah menyadari perbedaan dari keduanya. Salah satunya yaitu waktu dan harta yang ditetapkan oleh kedua kegiatan memberi tersebut. Zakat bisa dilakukan pada bulan Ramadhan dengan barang dan jumlah tertentu. Berbeda dengan sedekah yang bisa dilakukan kapan saja dan dengan apa saja.
-
Hukum dari Sedekah dan Zakat
Hal lain yang tentunya anda sadari selain batas waktu dan barang yaitu hukum dari sedekah dan zakat yang berbeda. Zakat yaitu kegiatan memberi yang wajib dilakukan oleh setiap umat Islam setiap tahunnya. Namun, sedekah merupakan kegiatan sunnah yang jika dilakukan mendapatkan pahala dan jika tidak, maka tidak mendapatkan apa-apa.
Demikian informasi mengenai sedekah vs zakat mulai dari istilahnya hingga perbedaannya. Kedua hal tersebut memang memiliki banyak persamaan dan hampir mirip. Hal ini karena sama-sama membutuhkan kegiatan memberi. Namun, ada beberapa hal yang berbeda dari keduanya dan bisa dikenali, seperti jenisnya, batas waktu dan barang, hingga hukumnya.